“Jika ingin Sustanaible, Bekerja Keraslah, Bersedekahlah, Cintailah Sesama” dalam Monev Juni 2022

29-08-2022 03:41:22

Berita

Politeknik ATMI Surakarta tetap sustanaible sampai saat ini karena selalu bekerja keras dimana kegiatan pelayanan pendidikan dan produksi dilakukan seefektif dan efiien mungkin – Tuhan menghargai kerja keras yang dilakukan, membantu kamu marginal terutama mahasiswa yang kuliah di Politeknik ATMI Surakarta melalui beasiswa, student loan, dan termin pembayaran yang ringan – kekkayaan berserakan akan mengikutimu, dan melakukan peningkatan kesejahteraan melalui remunerasi, kenaikan gaji, penghargaan – berbuat baik pasti ada pahalanya. Kegiatan Monitoring Evaluasi (Monev) Juni 2022 menyampaikan hal – hal penting yang perlu diperhatikan terkait akreditasi, pencapaian operation plan bulan Juni 2022, dan informasi terkait beberapa dokumen yang telah diperbaharui. Semua unit kerja harus memperhatikan dan melaksanakan kegiatan mutu yang dijalankan Politeknik ATMI Surakarta.

Kegiatan Monev Juni 2022 dilaksanakan tanggal 20 Juli 2022 pada pukul 14.00 – 16.00. Kegiatan Monev Juni 2022 dimulai dengan pembukaan (prakata, doa, dan menyerukan visi dan misi Politeknik ATMI Surakarta), informasi SPMI, informasi pencapaian operation plan, forum diskusi kinerja politeknik (FDKP), dan Informasi manajemen oleh direktur Politeknik ATMI Surakarta. Kegiatan Monev ini ditutup dengan doa penutup.

Politeknik ATMI Surakarta sangat bersyukur karena Akreditasi Prodi TMI telah terbit berdasarkan Surat Keputusan BAN PT No 4458/SK/BAN-PT/Ak-PPJ/Dipl-III/VII/2022 tertanggal 13 Juli 2022 dengan nilai 353 (peringkat B). Sertifikat Akreditasi prodi TMI berlaku sampai 24 Mei 2027. Dengan SK ini, prodi TMI dapat melaksanakan wisuda untuk mahasiswa yang lulus tahun 2021/2022. Terkait akreditasi institusi, telah terbentuk tim untuk akreditasi institusi yang beranggotakan 25 orang dengan Ketua timnya adalah Direktur Politeknik ATMI Surakarta. Dokumen perangkat perkuliahan RPS sudah diperbaiki sesuai dengan buku panduan penyusunan kurikulum Pendidikan tinggi vokasi di era industry 4.0 oleh Kemenristekdikti. Terkait pencapaian operation plan, pada bulan Juni 2022 telah tercapai 11,36% dari target 18,96%. Unit kerja yang belum mencapai targetnya di bulan ini diminta untuk mempersentasikan hambatan dan rencana yang dilakukan sehingga bisa tercapai target operation plannya. Pada kegiatan FDKP, satgas covid menginformasikan bahwa kementrian dalam negeri mengeluarkan peraturan bahwa kita dapat berkumpul di ruang terbuka yang tidak padat tanpa menggunakan masker sampai awal Agustus 2022. Perkuliahan tatap muka, kantin, kegiata mahasiswa, dan tamu masih dibatasi dan digunakan tetap menggunakan masker. Pada tanggal 29 Juli 2022, Angkatan 55 sudah memulai aktivitasnya yang diawali dengan PPS. Mahasiswa baru tetap ditekankan untuk vaksin booster dan terus dipantau kesehatannya terutama terkait covid 19. Hal lain, prodi TPM berhasil memenangkan Krenova 2002 menjadi juaran 1 dengan judul “Reverse Vending Machine” dan akan direalisasikan pada bulan Desember 2022. Direktur Politeknik ATMI Surakarta Romo Dr. Ir. Adreas Sugijopranoto, SJ, SS, MSc menyampaikan bahwa Polteknik ATMI Surakarta akan mengadakan Kerjasama dengan PT YPTI dimana YPTI sekarang telah menjadi PMA (Toolcraft) dan memberikan kesempatan ke dunia pendidikan untuk magang di Toolcraft. Selain itu, Wadir IV Politeknik ATMI Surakarta bapak FX. Suryadi Dipl. Ing HTL juga menyampaikan bahwa ada kesempatan magang untuk alumni, karyawan dan mahasiswa Politeknik ATMI Surakarta ke Hongaria. Hal ini dapat menjadi daya Tarik bagi calon mahasiswa Politeknik.

Rapat monev bulan Juni 2022 berjalan dengan lancar, dihadiri 19 orang peserta. Capaian operation plan bulan Juni 2022 masih berada sedikit dibawah target yang diharapkan. Target bulan Juni 2022 yang belum tercapai diharapkan dapat dicapai pada bulan Juli 2022. Politeknik ATMI Surakarta bersyukur semua prodi dapat meluluskan dan mewisuda para mahasiwanya pada tahun perkuliahan 2021/2022. Ada perkembangan yang menggembirakan dimana Politeknik ATMI Surakarta dapat menjalin Kerjasama international dengan industry di Jerman dan Hongaria.


Sumber : SPMI - Agus Kurniawan